
Terbentuknya Kota Lama Orchestra (KLO) di tahun 2025 merupakan perwujudan keinginan lama dari penyelenggara Festival Kota Lama, yakni menghadirkan pertunjukan khusus untuk festival, yang dibawakan oleh dan untuk anak muda dari Semarang. Karena lokasinya di pantai utara Jawa, Kota Lama secara tradisional menjadi tempat di mana orang-orang dari berbagai budaya bertemu dan saling mempengaruhi.
Kota Lama Orchestra (KLO) secara musikal mengekspresikan keragaman Semarang. Melalui pemikiran yang terbuka namun dengan cara yang penuh rasa hormat, KLO menghargai hal-hal lama, tetapi juga menciptakan sesuatu yang baru, sebagaimana yang selalu dan terjadi ketika orang bertemu dan berinteraksi satu sama lain.
Dirigent

Johnny Rahaket, (ayah Maluku dan ibu Belanda) belajar biola di “Staatliche Hochschule für Musik” di Cologne, Jerman dan di Konservatorium Utrecht di Belanda. Johnny Rahaket menghabiskan hampir seluruh hidupnya mempelajari bagaimana orang-orang di seluruh dunia mengekspresikan diri mereka secara musikal, dan kemudian mengerjakan ulang dan menampilkan ulang sebagian besar musik ini. Dengan demikian, terus-menerus mencari kesamaan antara budaya yang beragam. Ia melakukan ini sebagai pemain biola selama lebih dari 20 tahun dengan grup R-chestra-nya, sebagai
konduktor berbagai grup koor dan sebagai pemain biola solo dalam tour musik di tempat-tempat yang beragam di dunia seperti Uni Soviet, China, India, Indonesia, Amerika Serikat, Antillen Belanda dan Irak serta banyak negara di Eropa.Yo yo Mah, pemain cello terkenal di dunia mengundang Rahaket dan bandnya untuk berpartisipasi dalam Festival Jalur Sutranya (Silk Road Festival).
Johnny Rahaket memiliki 5 CD atas namanya, dua di antaranya diberi label pers Belanda sebagai yang terbaik di bidang musik dunia di Belanda.
“Selain itu, ia bekerja sebagai guru biola sepanjang hidupnya.”
Tamu KLO selama Festival Kota Lama 2025
Khusus untuk Kota Lama Orchestra (KLO), berbagai musisi dari Belanda akan datang ke festival tersebut untuk mendukung KLO dengan berbagai cara, seperti bermain bersama atau memberikan pelajaran ansambel dan master class.
Francien Schatborn, Pemain Alto.

Francien belajar biola dengan Jürgen Kussmaul di Konservatorium Amsterdam, tempat ia lulus summa cum laude pada tahun 1995.
Pada tahun 1994 ia menerima penghargaan Vriendenkrans dari Royal Concertgebouw bersama dengan pianis Jeannette Koekkoek, yang dengannya ia membentuk duo reguler dan merilis dua CD duo yang sukses. Francien Schatborn telah menjadi Altois-solo pertama dari Netherlands Radio Philharmonic Orchestra sejak 1995. Dia juga seorang musisi kamar (chamber musician) yang aktif dan banyak
dicari, bermain di Roctet Strijkoctet (pemain biola 8 orang) dan Hermitage QuartetRoctet baru-baru ini dinominasikan untuk Edison Award untuk album CD kedua mereka. Dia telah diundang sebagai solois oleh berbagai orkestra, termasuk Radio Chamber Orchestra, North Holland Philharmonic, Holland Symfonia, Netherlands Student Orchestra dan orkestranya sendiri, Radio Philharmonic Orchestra. Sejak 2013, Francien telah menjadi dosen utama alto (viola) di Konservatorium Amsterdam.
Floor Le Coultre, Pemain Biola.

Floor dinobatkan sebagai Young Musical Talent Netherlands dan menyelesaikan studinya summa cum laude pada tahun 2014 dengan penghargaan untuk ‘permainan musik yang memikat’. Floor adalah musisi kamar (chamber musician) yang banyak dicari dan rutin tampil bersama musisi seperti Daniel Rowland, Anna Fedorova, Rosanne Philippens, Nino Gvetadze dan banyak lainnya. Selain itu, ia juga diundang ke festival musik kamar di dalam dan luar negeri, seperti Stift Festival, Aurora Festival, Delft Chamber Music Festival, Sylt Chamber Music Festival. Floor telah berkolaborasi dalam
beberapa CD, antara lain dengan Barbara Hannigan, Daniel Rowland dan Sarah Quakrat. Pada tahun 2020, CD debutnya ‘Cuckoo’, dirilis bersama gitaris Martin van Hees. Sebagai solois dia telah tampil dengan berbagai orkestra, dan sejak tahun 2012, Floor rutin bekerja dengan chamber music ensembles seperti New European Ensemble, LUDWIG, Esjberg Ensemble di Denmark dan RCO Camerata. Sebagai seorang dosen, Floor berafiliasi dengan Davidsbündler Music Academy di Den Haag. Floor memberikan kelas master di festival seperti Aurora, Stift Musical Encounters dan di Cividale, Italia.
Antoon Aukes (1954)

Belajar konservatori: musik sekolah. Mengajar proyek musik di Sekolah Dasar selama lebih dari 30 tahun. Bermain sebagai Drummer/Pemain Perkusi di puluhan band dan formasi dalam berbagai style. Menulis buku tentang Second Line, 100 years of New Orleans Drumming yang diterbitkan di Amerika Serikat.